Pentingnya Melakukan Diversifikasi Investasi
Pentingnya Melakukan Diversifikasi Investasi
Ketika memiliki uang tunai, setiap orang akan dihadapkan oleh beberapa pilihan dalam menggunakan uang tersebut. Ada yang memutuskan untuk menggunakan uang tersebut untuk kebutuhan konsumsi, ada pula yang menggunakannya untuk ditabung atau diinvestasikan. Ketika diinvestasikan, mayoritas orang memilih skema investasi yang menjanjikan return tinggi dan rendah risiko. Meskipun return tinggi harus didapat dengan risiko yang tinggi pula, risiko yang timbul bisa ditekan dengan menggunakan konsep diversifikasi investasi. Lalu, seberapa pentingkah diversifikasi Investasi?
Mengurangi risiko
Risiko merupakan hal yang pasti hadir dalam setiap investasi. Tingkat risiko tergantung dari skema yang dijalankan oleh instrument investasi tersebut. Investasi yang aman seperti Mekar sekalipun tetap memiliki risiko yang harus diwaspadai sejak dini.
Meskipun risiko selalu hadir dalam setiap investasi, bukan berarti risiko tidak dapat ditekan begitu saja. Konsep high risk high return memang telah terbukti kebenarannya, namun tidak selamanya risiko akan mengalahkan keinginan investor dalam melakukan investasi. Untuk mengatasinya para investor bisa melakukan diversifikasi investasi.
Ketika investor melakukan diversifikasi investasi, bisa dikatakan investor tersebut membagi uang yang dialokasikannya untuk investasi ke beberapa pos tertentu secara menyebar. Sebagai contoh, seorang investor yang mengalokasikan dananya sebesar 100 juta untuk berinvestasi, sebaiknya membagi dananya untuk berinvestasi pada berbagai instrument berbeda seperti Emas, Saham, Deposito hingga peer to peer lending. Dengan melakukan diversifikasi pada skema investasi yang berbeda-beda, investor tersebut bisa mengurangi risiko jika sewaktu-waktu suatu instrument investasi sedang berada dalam periode yang tidak baik.
Meningkatkan potensi profit
Alasan lainnya mengapa diversifikasi investasi penting untuk investasi masa depan Anda adalah potensi profit yang dihasilkan. Ketika Anda mengalokasikan dana Anda pada satu instrument investasi saja, maka Anda hanya akan mendapatkan profit dari instrument tersebut saja. Lain halnya ketika Anda melakukan diversifikasi saat melakukan investasi. Anda bisa berpeluang untuk mendapatkan profit yang berbeda-beda dari tiap instrument investasi yang Anda ikuti. Hal ini bisa membuka peluang Anda untuk mendapatkan profit extra mengingat setiap instrument investasi memiliki potensi profit yang berbeda-beda.