Menelusuri Jejak Kadal Prasejarah Di Wisata Labuan Bajo
Menelusuri Jejak Kadal Prasejarah Di Wisata Labuan Bajo
Labuan Bajo terletak di provinsi Nusa Tenggara Timur yang merupakan ibu kota dari kabupaten Manggarai Barat. Berkunjung ke wisata Labuan Bajo dapat melalui jalur udara dengan mendarat di bandara internasional Ngurah Rai, Bali untuk transit, lalu dilanjutkan dengan naik pesawat tujuan Labuan Bajo dan turun di bandara komodo. Untuk para backpacker untuk menghemat biaya dapat menggunakan jalur laut dengan berangkat dari pelabuhan Benoa Bali dan menumpang KM Tilongkabila atau KM Wilis tujuan Labuan Bajo.
Destinasi wisata Labuan Bajo yang menarik perhatian dunia yaitu pulau komodo. Tempat ini dihuni oleh Kadal prasejarah warisan dunia yang dinobatkan oleh UNESCO. Komodo hidup endemik di pulau komodo yang saat ini mencapai 2500 ekor. Traveler akan dimanjakan oleh eksotisme keindahan alam pulau komodo dengan air laut berwarna biru jernih sambil ditemani kadal prasejarah ini. Puas menikmati wisata di pulau komodo traveler dapat Manta point. Spot ini kita dapat melakukan diving ditemani pari manta yang berenang bebas. Spot lainya yaitu pink beach, disana kita dapat menikmati hamparan pantai degan warna pink. Kita dapat melakukan snorkeling maupun sun bathing di spot ini.
Tidak hanya terpaku kepada pantai dan eksotisme komodo, traveler yang berkungjung ke wisata Labuan Bajo juga dapat menikmati desa eksotik yaitu wae rebo. Desa di atas awan ini menyimpan eksotisme tersendiri dengan ke arifan lokal suku manggarai, dan rumah adat yang ikonik. Hamparan hijau persawahan juga dapat dilihat di sawah lingko. Salah satu spot wisata ini menawarkan pemandangan sawah bak sarang laba-laba yang merupakan pola pengelolaan lahan oleh adat suku flores. Desa tradisional lainnya yang eksotis yaitu desa Bena, Bajawa. Perkampungan megalitikum ini terletak di gunung inerie. Selain keindahan alam kalian juga dapat mempelajari budaya, rumah adat, dan tradisi nenek moyang yang terus dipertahankan. Destinasi berikutnya yaitu danau kelimutu. Tiga danau besar di puncak gunung kelimutu yang dapat berubah warna pada waktu tertentu membuat tempat ini wajib dikunjungi traveler yang berkunjung ke Labuan Bajo, NTT.